Wednesday, December 26, 2012

oh my ....

tampilan blogspot yang baru nyusahin bener deh. sampe sekarang, saya bener2 bingung kalo mau utak-utik ini blog. jangankan utik-utik, mau posting aja nunggu setengah jam nyari dimana tempat postingannya. ampun deh -___________-a

hi blogspot, can you comeback with your original's style ....?
*ngarep

Wednesday, December 19, 2012

Maaf, saya tidak sedang menggalaukan seseorang yang ….


Orang bilang umur sekian-sekian adalah masa galau seseorang menantikan jodohnya. Benarkah? Entahlah, perspektif tiap orang berbeda-beda. Tapi kalau saya pribadi, sampai saat ini saya bahkan belum berniat untuk setidaknya apa yang agama katakan sebagai menggenapkan separuhnya. Eh bukan belum berniat ding, sudah kok sudah niat … hanya saja saya belum benar-benar tertarik untuk menyempurnakan niat itu dengan tindakan (halah, kok tindakan). Yeaaa … jujur saja, sampai detik ini prioritas untuk menikah masih ada di urutan yang kesekian. Ada cita lain yang ingin saya capai terlebih dulu, meski saya pun tak tahu nantinya apa yang akan dituliskan oleh Tuhan untuk kehidupan saya. Dan alhamdulillahnya lagi, saya tidak perlu bergalau-galau seperti beberapa teman saya yang (kayaknya) sudah ngebet pake banget untuk segera menikah. Galaunya dibawa kemana-mana. Makhluk bumi dari ujung barat sampai ujung timur sampai tahu. Bukan berarti saya nggak pernah galau, hanya saja kegalauan saya itu bukan dalam urusan married atau ngejar jodoh, tapi galau yang lain hihihihi.

Jujur lagi, saya juga males pake banget pake lagi kalau tiap ketemu orang apalagi teman lama pasti yang ditanyain pertama kali bukan kabar tapi “udah nikah belum?” Haiyyaaaah, seolah-olah hidup ini hanya urusan nikah aja. Kalau saya jawab “masalah buat lo? Wowww!!” kena sambit sandal deh saya hahahaha. Pengen saya jawab iya, tapi nggak ada buku nikah sebagai buktinya sih hahaha. Pertanyaan gini kadang bikin gerah. Atau sebenernya mereka itu curious tentang WHO’S THAT PERSON yang berhasil mengikat hatiku kekekekek. Yah gimana enggak, wong saya aja kadang curious sama teman saya, suka mikir “nih anak ntar dapet siapa ya” atau …. jangan-jangan dia malah jodoh saya (sotoy, ngarang banget). Enggak lah, malah bikin ngeri aja kalau kejadian :D.

Back to galau.

Kadang saya juga bertanya-tanya sendiri (like crazy lah) kenapa saya belum juga galau ya? Hahaha padahal banyak adik-adik tingkat saya dulu waktu di kampus yang baru juga lepas SMA dan masuk kampus sudah galaunya tingkat dewa, nggak bisa tidur mikirin jodohnya -_-a. Mungkin galau saya tentang hal itu udah lewat kali ya, bukan jamannya lagi ngegalauin cowok eh lelaki. Untuk saat ini, benar-benar ada sebuah cita yang perlu (dan harus) saya capai, semoga Alloh mengijinkan, amin ya Alloh :D.

Bukan, saya bukan malu karena belum menikah sampai umur udah seperempat abad gini (masih bayi banget kannn? ahihihi) tapi karena bagi saya nikah itu bukan urusan sepele, bukan sekedar datang ke RT trus minta surat pengantar buat ke KUA. But, married is a long journey with “that person”, perjalanan panjang menguji kesabaran dua ego makhluk bumi (halah, kayak udah tahu aja nih saya). Setidaknya itu yang saya lihat dari pernikahan kedua orangtua saya.

Bahwa menikah itu nggak sesepele kita jahitin baju pengantin atau bikin dekor pelaminan, tapi kalau boleh saya berpendapat pribadi bahwa menikah adalah sebuah tempat menyatukan ego-ego yang kadang bisa memunculkan surga atau bahkan hujan berkepanjangan. Wuih, keren amat bahasa yang saya pakai :D. Yeaa … kadang itulah yang membuat saya tidak punya keberanian untuk mencoba “new life with someone who love me”, belum siap untuk menjadi makmum. Mungkin karena saya terbiasa mengerjakan apa-apa sendiri, menanggung semua beban sendirian, jadi ada sebuah rasa tidak percaya ketika saya harus “mempercayakan” diri saya pada seseorang. Time will healing. Healing from fear and faith, someday.

Anehnya makin saya belum siap, kenapa setiap satu pergi malah datang yang satunya. Dan inilah yang membuat saya makin takut kalo saya makin nggak siap dengan yang namanya berkomitmen. Berlebihan? Mungkin. Tapi saya benar-benar belum siap menderivasikan niat ini dalam sebuah ikatan. Nggak tahu kapan siapnya. Orang bilang pun, kita nggak akan pernah siap kalo nggak mencoba. Tapi menikah bukan untuk coba-coba kan? Dan selagi berikhtiar mencapai sebuah cita, saya juga sedang belajar untuk menyiapkan mental saya untuk bisa menerima seseorang yang bersungguh-sungguh berkomitmen dengan saya kelak. Well, kita lihat saja apa yang akan Alloh tuliskan nanti.

Loh, malah curcol :D
------lha bukannya ini memang curcol ya ahihihihi----

Boleh kok dibilang curcol, tapi sejujurnya saya cuma sedang latihan nulis lagi (loh?? What the .....) hehehe, enggak ding. Saya hanya sedang mengekspresikan sebuah pemikiran tentang sebuah kesiapan hati untuk menerima komitmen (halah) yang bagi sebagian orang dijadikan pijakan kegalauan. Atau ini yang namanya galau yah? Hahahaha. Bukan. Saya yakin bukan. Karena kalau orang lain (mungkin) sedang galau tentang cinta monyetnya atau tentang jodoh yang dikejarnya, saya justru sedang menggalaukan sebuah cita saya yang lain yang sama sekali nggak ada hubungannya sama cinta. Apa itu? Yah sebut saja itu sebuah ”pride”. Selebihnya, biar saya yang tahu dan berikhtiar terlebih dulu untuk mencapainya. Masalah jodoh, saya tahu dan yakin Alloh sudah mengaturnya tapi untuk saat ini memang saya belum ingin memikirkannya. Next time, maybe. We’ll see :D.

Maaf, saya tidak sedang menggalaukan seseorang yang ...... belum menjadi hak saya. Karena sejujurnya, saya sangat takut hal itu justru akan menjadi bumerang bagi saya, ketika hati belum siap tetapi angan sudah jauh melangkah. Lebih baik fokus pada apa yang ingin dicapai saat ini. Kalaupun saya mengekspresikan beberapa tulisan horor di blog ini, sungguh sebagian besar itu bukan karena menggalaukan cintanya perempuan pada lelaki yang bukan haknya.

Dan sekarang, saya sedang butuh memperbaiki diri saya. Ya, saya ingin hidup saya sekarang lebih baik. Itu saja. Sedang berusaha untuk tidak galau, kecuali galau karena amalan masih amat sedikit, masya Alloh ....

SEMANGAT, Ucix!!!
Berdoalah, dan sempurnakan ikhtiarmu ^^

*****galau karena lama nggak nulis, dan mulai kehilangan gairah menulis -_______-a***

Saturday, September 22, 2012

kubikel


apa aku masih punya kesabaran?

aku cuma manusia biasa, rasa sabarku bisa saja habis ...
Alloh, masihkah bisa Kau tambahkan untukku?

Monday, September 17, 2012

unwritten



Reaching for something in the distance
So close you can almost taste it
Release your inner visions
Feel the rain on your skin
No one else can feel it for you
Only you can let it in
No one else, no one else
Can speak the words on your lips
Drench yourself in words unspoken
Live your life with arms wide open
Today is where your book begins
The rest is still unwritten*


setiap makhluk pernah membuat kesalahan, tak masalah.
tapi ... belajarlah selalu dari kesalahan yang kau buat.
jangan biarkan orang lain menghentikan langkahmu, menghanguskan mimpimu.

the rest is still unwritten ....


*potongan lirik unwritten-nya natasha bedingfield

get well soon (?)



someone said, "diih ... belom pulih ya lukanya :-)"

and, i said, "ga akan pulih kali mba hahaha
lg-an udah bukan urusan saya lagi kok.
masih banyak urusan yang lebih penting ketimbang ngurusin orang macam gitu.
saya mah simpel2 aja mba.
daripada mikir kaya gitu malah bikin sakit, mending dikubur sekalian.
selesai."


bukan dendam, tapi saya paranoid sendiri dengan yang namanya interaksi. saya bukan tipe orang yang bisa melupakan dengan cepat kenangan buruk, jadi saya mencoba untuk lebih berhati2. saya bisa maafin tapi (mungkin) saya nggak bisa lupa. gak bisa. terutama dengan yang namanya hati, yang gak selalu baik. gak mudah diterka juga. karena saya tahu bagaimana reaksi saya ketika bertemu dengan hal2 demikian, maka saya berusaha "menyembuhkan"nya dengan cara saya. agar luka yang sudah tertutup rapi tidak akan pernah terbuka lagi, apalagi sampai bernanah. saya bukan sombong, atau sok suci. saya hanya mengantisipasi diri saya pribadi (yang sensitif) ini untuk tidak bermain-main dengan hati atau perasaan. saya hanya tidak ingin menaruh terlalu banyak harap. hanya berusah ikhlas, untuk apapun yang saya dapat, untuk apapun yang saya hadapi.

am i guilty? yah, terserah orang berpendapat. saya yang tahu batas kemampuan saya untuk bersabar. saya punya cara saya sendiri untuk memulihkan luka. i am on my own.

jatuh yang kedua kali adalah sebuah kebodohan.

Saturday, September 15, 2012

-pinta-



Alloh, mohonku
ampunilah dosa ayah ibuku,
muliakanlah keduanya,
lapangkanlah hati keduanya,
mudahkanlah segala urusannya, lancarkanlah ...
luaskan rezekinya agar mereka sedia berinfak di jalanMu,
tunjukilah mereka selalu jalanMu,
sayangilah mereka sebagaimana mereka menyayangiku,

ampunilah segala dosa keduanya,
ampunilah ...
berikan keduanya kesehatan dan keselamatan dunia akhirat,
lindungilah keduanya dari segala macam marabahaya dan niat jahat orang-orang yang tak bertanggungjawab

dan, sampaikan usiaku agar mampu membaktikan diriku untuk keduanya.
amin Allohumma amin.

Friday, August 10, 2012

kataku

sadis adalah membuat sebuah keputusan tanpa (memikirkan) perasaan.

Tuesday, July 31, 2012

hanya



ternyata, saya belum siap ....

Tuesday, July 10, 2012

kebodohan



Saya telah membuat kesalahan
Dengan begitu mudah menerka
Dan merasa bisa menggapainya dengan mudah

Ya, kesalahan yang terlalu mudah untuk diulangi
Itulah kenapa saya terlihat bodoh.

Thursday, June 21, 2012

palsu

baru nyadar sekarang, ternyata kamu itu PALSU !!!

hahahaha
betapa bodohnya saya bersabar untuk mempercayai dan berbaik sangka padamu
setelah mendengar, melihat dan merasakan semuanya ... kini saya paham bahwa kamu itu benar-benar PALSU dan menumbuhkan rasa sakit yang luar biasa.

poor me .... :D nggak lagi-lagi deh, kamu! hihihihi

kamu PALSU, saya nggak akan percaya lagi. nggak akan! sorry ....
#benarbenarmenyesaluntuksemuakenanganpalsuyangpernahkamutorehkandalamkemiripanantarakita#

Sunday, May 27, 2012

untitled (again)



tiba-tiba muncul perasaan ingin membunuh ..... mu.

Thursday, May 24, 2012

swim-swim



hari minggu adalah hari berenang sedunia :D


maenan air bersama fathiya :D


----rebutan papan selancar :D


--------begaya dong, kan mau dipoto (bisikan narsis)


--------kecipak kecipuk ... bluppp bluppp yang penting masuk air deh :D


-------silau men!


-------aarrgggghhhh, ini pelampungkyuuuu -_-"




daaaaaaannn .......

-----cheeezeeeee .... yang penting ngeksis bo ^^V



SEKIAN.
nb: foto adalah album pribadi

tidak semua hal harus berakhir indah



Ya, aku kecewa padamu.
Sangat.

Melihatmu seperti ini, rasanya ingin marah.
Apa salahku hingga kau beginikan?

Am I have a big mistake to you?
Or you … just avoid me?
Without any reason … huh???


Tak apa jika kau bilang “aku sedang menginstrospeksi diri”
Lalu kau menolakku, mentah mentah.
Aku paham itu.
Tapi yang tak aku pahami, kau menerima yang lain dengan sebuah ”perayaan” yang bagiku itu terlihat menggelikan.
Ironis.

Kau bisa tergelak dengan semua itu, tapi kau terdiam ketika bersamaku.
Ini terdengar lucu ketika kutelisik lagi ”alasan”mu itu.

Aku tak cemburu.
Tapi melihatmu seperti ini, membuatku banyak berprasangka.
Ya, kau lihat?
Setelah semua tak terjawab olehmu, pada akhirnya prasangkaku yang ma(mp)u bermain.
Apa benar kau hanya sedang menegur dirimu sendiri?
Atau kau sedang melarikan diri dari sesuatu?
Dariku ….?
Ah, whatever … I know now.
Kalau kamu, LUCU.

Aku tak (lagi) butuh alasanmu, kini.
Cukup dengan tahu ”semua” itu
Cukup dengan melihatnya dengan mata kepalaku sendiri, membuatku percaya bahwa semua itu .... adalah kebohongan.

Dan jika kau membaca tulisan ini, boleh engkau marah.
Lalu, jawablah aku kalau kau berkenan.
Kalau kau mau.

Hanya perlu kau tahu, aku (sudah) berdiri di jalurku ... sejak semula.
Setidaknya, kau tahu "aku" seperti apa.


Dan, aku (sangat) tahu bahwa tidak semua hal harus berakhir indah.


Btw, thanks for hearing my stupid story …. dear :D
----------------saatsemuanyamenjaditersamar----akumemilihmenjadihitamsaja---------


P.S.: maaf, jika kumuntahkan semua sesak malam ini. daripada kepalaku tambah sakit memikirkan ini. aku hanya mencoba jujur, padamu. this is me, chingu :D. semoga Alloh berkenan membantuku mengikhlaskan semua yang terjadi dan ada di dunia ini.
nb: gambar punya sendiri.

Friday, May 11, 2012

R.I.P



Terpikir untuk menuliskan sesuatu yang cukup mengganggu dan sudah terpendam cukup lama ini. Sedikit saja, karena mungkin saya bukan pakarnya untuk menuliskannya secara detail dan penuh dengan dalil yang runtut. Maaf, ilmu saya masih rendah :) dan saya masih dalam taraf belajar.

Honestly, saya merasa sangat miris dengan apa yang mulai banyak bermunculan di dunia maya ini. Semenjak adanya jejaring sosial, makin banyak sesuatu yang makin terasa samara dan meragukan. Sesuatu yang menurut saya pribadi adalah sesuatu yang sangat prinsipil tetapi sekarang seolah menjadi sebuah PERMAKLUMAN luar biasa.
Salah satunya adalah tentang ucapan bela sungkawa terhadap orang yang meninggal. Di jejaring bernama Facebook dan Twitter (waktu saya masih punya, dulu) banyak bermunculan ucapan belasungkawa berupa Rest in Peace atau yang biasa disingkat dengan R.I.P, yang kalau dalam bahasa kita bisa diartikan sebagai “beristirahat dengan tenang”.

Kata-kata “beristirahat dengan tenang” ini, dulu (bahkan hingga sampai saat ini) masih banyak dijumpai di koran atau surat kabar di kolom-kolom pengumuman tentang “kematian”. Tidak ada yang salah dengan kolom-kolom kematian itu, tapi yang sangat membuat saya risih ketika harus membaca kalimat itu dalam update status beberapa teman saya (dan beberapa public figure yang saya ketahui sebagai seorang muslim) yang notabene adalah MUSLIM. Ya, saya miris. Saya sedang tidak menyalahkan ucapan R.I.P tersebut karena ucapan itu adalah ucapan versi bela sungkawa ala umat non-muslim. Yang membuat saya miris adalah hal tersebut mulai menjadi sebuah KEBIASAAN dan PERMAKLUMAN ketika ada orang yang meninggal (khususnya kalau yang meninggal adalah non-muslim) dan kita sebagai muslim justru mengingatnya sebagai ucapan belasungkawa yang paling FAMILIAR.
R.I.P bukan bagian dari ajaran Islam, itu yang saya ketahui dan pahami sejauh ini. Tapi kenapa sekarang banyak umat Muslim justru “menghalalkannya” …? Menjadikannya sesuatu yang harus diucapkan ketika mendengar musibah kematian orang-orang disekitar kita (baik muslim maupun non-muslim). Secara tidak langsung, ketika kita mengucapkan R.I.P untuk mereka (khususnya untuk umat non-muslim) maka seolah-olah kita juga mendoakannya. Sedangkan Islam mengajarkan bahwa tidak dibolehkan bagi seorang muslim untuk memohonkan ampunan atau mendoakan orang kafir yang sudah meninggal dunia. Allohua’lam.

Alasan “ini kan cuma ucapan belasungkawa aja …”, menurut saya bukan alasan yang tepat. Kalau saya tidak salah, dalam sebuah hadits yang diriwayatkan dari Ibnu Umar bahwa Rasulullah saw bersabda, ”Barangsiapa meniru-niru suatu kaum maka dia termasuk dari mereka.” (HR. Abu Daud). Kenapakah kita harus meniru ucapan mereka hingga tidak sadar perlahan menjadikannya sebagai sebuah kebiasaan? Ada ucapan yang lebih baik, yang telah diajarkan dalam agama kita yakni INNALILLAHI WA INNAILAIHI RAJI’UN (sesungguhnya kita ini semuanya adalah milik Allah dan kepadanya nanti kita akan kembali) meskipun ucapan tersebut bukan hanya untuk kematian saja tetapi untuk semua musibah yang menimpa kita.
“Dan sungguh akan Kami berikan cobaan kepadamu, dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan. dan berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar. (yaitu) orang-orang yang apabila ditimpa musibah, mereka mengucapkan: "Inna lillaahi wa innaa ilaihi raaji'uun". (QS. Al Baqoroh : 155 – 156)

Seorang muslim harus memiliki identitas independen sebagai seorang muslim yang bangga dengan KEISLAMANNYA. Islam mengajari kita untuk tidak ikut hanyut oleh gemerlap dan tipuan milik pengikut agama lain, karena bila tidak maka kita akan semakin terseret dalam lingkaran syubhat bahkan kemudian membuat kita mendekati bid’ah.

Kita sebagai umat Muslim diperbolehkan (bahkan harus) tetap menjalin hubungan baik dengan umat agama lain tetapi dengan tetap berpegang teguh pada ajaran kita, tidak kemudian melebur bersama mereka dengan mengikuti apa kebiasaan (apalagi jika itu adalah bagian dari ritual ibadah) dalam agama mereka. Karena kita adalah MUSLIM yang harus tetap bisa membedakan apa itu halal, haram, dan syubhat dengan mengembalikannya pada Alquran dan Sunnah.

Saya sangat berharap bahwa kita mulai lebih berhati-hati ketika ingin ”menerapkan” sesuatu khususnya hal-hal yang prinsipil dan menyangkut akidah. Karena menurut saya, akidah adalah sesuatu yang MUTLAK seperti yang telah dituliskan dalam Alquran dan sebagaimana yang digariskan dalam Sunnah.
Tidak ada tawar-menawar dalam akidah.




Allohua’lam bishowab, saya hanya manusia biasa yang belumlah banyak ilmunya. Silahkan jika ingin berpendapat (dengan sopan).

Salam,

---ucixholic---

nb: gambar adalah album pribadi

Thursday, May 10, 2012

BTOB - Father



His lonely back seemed so unfamiliar
I just watched him as he walked along
And tears just formed
So I just cried
Because I hated myself for not knowing all this time

Because he always pretended to be calm and smiled
Because he always pretended to be strong in front of me
I didn’t even think of it
I thought I would never see it
So I didn’t know about his lonely back

I didn’t know back then, I was too young
You must have been lonelier than anyone else
But I didn’t approach you
Now I finally know, I hope it’s not too late
These are the words I wanted to say so much
I love you forever
My father

After watching him for a long time
I ran to him and just hugged him
I wanted to just cry
I wanted to cry in his arms
Because my gratitude toward you was so sad

I didn’t know back then, I was too young
You must have been lonelier than anyone else
But I didn’t approach you
Now I finally know, I hope it’s not too late
These are the words I wanted to say so much
I love you forever
My father

You pretend to feel better after letting out a deep sigh
I can see your invisible tears
You don’t cry over your scarred heart
With the painful wounds
I made those scars but why do I keep blaming you?
And your eyes showed you were tired
But you hid it, such a liar
Now I will embrace you, you can lean on me
And your eyes showed you were tired
But you hid it such a liar
You are forever a high sky to me

Your beaten hands, your wrinkled eyes
Your lonely back, I’m not used to any of those
Maybe that’s why I was like that, that’s why I hurt you
Even your turned back seems
Like baggage that I left behind
I haven’t done anything for you
I haven’t given anything to you but
These are the words I wanted to say so much,
I love you forever
My father


lirik lagu Father by BTOB
mellow tapi bagus ...
gambar : album pribadi

Tuesday, May 8, 2012

*pentingbanget



*postinganpertamadibulanmei



dalam rangka belajar nyetir http://eemoticons.net







................ sekian--------









*abaikan
http://eemoticons.net

Saturday, April 21, 2012

ending



kemarin-kemarin saya masih sering memikirkannya
bahkan menangisinya

tapi sekarang,
saya bahkan tak akan lagi mengingatnya lagi
tak akan lagi peduli padanya
seberat apapun yang dihadapinya

saya lelah, lelah harus merengek-rengek seperti anak kecil
dihadapannya
karena apapun yang saya perjuangkan untuknya
seolah angin lalu, yang tak akan pernah diliriknya
entah karena gengsi atau harga diri

meski saya kasihan padanya, tapi percuma
rasa kasihan ini hanya dibalas dengan sebuah ekspresi diam
bertahun-tahun lamanya
jadi?
saya tak akan lagi percaya pada janjinya

tak perlu lagi ada rasa kasihan
daripada lebih menyakitkan, lebih baik buang rasa kasihan ini
dan lebih bijak untuk membiarkannya berlalu dengan sendiri


masih banyak tempat lain yang lebih baik, yang menunggu.



-----------------lagi-lagi, melakukan hal yang percuma---

Saturday, April 14, 2012

somay ... somay ...

sebuah sore, saat tukang somay asli ngganggurin gerobaknya ..... http://eemoticons.net
































jadi deh, saya yang beraksi http://eemoticons.net



cheeseeeeeeeeeeeeeeeeeeee http://eemoticons.net

Lubang Meteor & Pak Bupati



Jum’at kemarin seharian ngebut di jalanan, setelah 2 pekan absen ”nyetrika aspal” ƪ(˘⌣˘)┐ ƪ(˘⌣˘)ʃ┌(˘⌣˘)ʃ. Emang berasa “nyetrika” soalnya bolak-balik purworejo-solo-purworejo. Seharian pulak! Ajib dah, tuh aspal pasti makin menipis, sama kayak p****t saya (≧∇≦)/ secara seharian nemplok di atas Vega (ーー;).

Tapiiiiiiiiiiii yang lebih ajib lagi adalah .........................














Jalanan purworejo yang mantappppp karena penuh dengan jebakan betmen (◣_◢) yeaah ... you know what i mean laaaah.

Perjalanan dimulai (jiaaah, berasa mau nulis biografi =^_^=) sekitar jam enam pagi. Sengaja pagi-pagi biar nggak kesiangan nyampe kampus. Baru nyampe terminal purworejo, sudah banyak ujian (xixixiixixi lu kira UTS, cix). Hampir satu tahun tidak banyak yang berubah dari jalan sepanjang terminal hingga pertigaan Don Bosco. Malah lubangnya makin banyak, saya berkhusnudzon sih banyak meteor yang jatuh disana(⌒▽⌒)(ngayal tingkat dewa).
Kenapa sampai saya bilang ”jalannya banyak yang berlubang, kayak habis ketiban meteor”?
Karena lubangnya memang benar-benar gedhe dan buanyyyaaakk. Dalem lagi, bisa buat renang deh (ー_ー)!! Okelah kalo pagi atau siang sih, jalanan berlubang gitu masih bisa dihindari tapi kalo malam hari? Whoaaaaaa .... berasa kayak naik komedi puter di pasar malem atau rollercoaster di taman hiburan. Mantap kejutannya ≧◡≦! Kebetulan sorenya saya langsung pulang ke rumah. Sampe jalanan yang tadi sudah malam, sekitar jam 7 jadi ya nggak lihat bener jalan kayak apa. Wong saya nyetir agak pelan aja masih jedag-jedug kena jebakan betmen apalagi kalo naik motornya sambil merem alias ngebut .... ngalamat remuk juga si Vega (˘̩̩̩_˘̩ƪ).

Masih mending yang naik kendaraan seupil kayak motor (sejak kapan lubang hidung manusia bisa dimasukin motor??? (¬_¬) motor kok disamain kayak upil) di jalanan kayak gitu. Coba kalo model-model truk gajah oling atau tronton gitu? Saya suka miris (sekaligus geli) tiap papasan sama truk-truk tronton atau kargo gitu yang gedhe dan dalam misi distribusi barang, kasihaaaaaaaaaaaan banget (T_T)/~~~ beneran deh kasihan, sopirnya mbelok-belokin tuh truk biar nggak ”njeglong” a.k.a masuk lubang-lubang gedhe itu, model zig zag gitu. Antar pengen ketawa sama kasihan kalo lihat gitu. Lucu sih lihat truk segedhe gitu megal-megol di jalan :D.

Ya, ternyata bupati terpilih belum bisa dilihat aksinya di jalanan. Oh pak bupati, apakah engkau tahu kondisi jalanan di purworejo? Sampai-sampai purworejo dikenal jalannya yang jelek daripada buah duriannya ^( ‘-’ )^. Coba sopir bus atau truk mana yang tak hapal bagaimana mereka harus pintar-pintar mengemudi di jalanan itu? Yang dikhawatirkan adalah keselamatan para pengendaranya. Kasihan juga motornya, harus bolak-balik diservice -_____-a.

Saya nggak peduli siapapun bupatinya, siapapun yang bisa memajukan purworejo dan menjadikan purworejo lebih baik di masa depan. Benar, urusan jalanan mungkin adalah urusan Dinas Perhubungan tetapi Bupati Purworejo adalah pimpinan tertinggi di pemerintahan Purworejo jadi masalah jalan raya pun tetap menjadi tugas dan kewajiban Anda, Pak Bupati.

Pak Bupati, seandainya Anda membaca tulisan saya semoga Anda berkenan melihat di lapangan dan berkenan memperbaikinya. Demi rakyat purworejo. Daripada Anda dan staf Anda sibuk memperlebar jalanan purworejo-kebumen, lebih baik Anda instruksikan staf Anda untuk memperbaiki jalanan terminal-Don Bosco.



Sekian dan terima kasih.

♥Lღ√Ƹ ----------------------------------------------------------------ucixholiclagicurhatsoaljalanan---------------

gambar: album pribadi

Friday, April 6, 2012

emosi

http://eemoticons.net
http://eemoticons.net
http://eemoticons.net
http://eemoticons.net
.............................. gak ada kerjaan

http://eemoticons.net

dan akhirnya muter2 di dumay, nemu emosi-emosi lucu ... hihihi
nambah banyak aja nih emosinya :D (emoticon, red)

diantara sekian banyak emo, aku paling suka ini http://eemoticons.net

trus ini juga http://eemoticons.net

ini juga http://eemoticons.net


inih apalagi ......... http://eemoticons.net

http://eemoticons.net http://eemoticons.net http://eemoticons.net http://eemoticons.net


lucu khaaaaaaaaan??? http://eemoticons.net


bikin guling2 di lantai beneran, gokil nih kreatornya ....
nih ada lagi versi rabbitnya

http://eemoticons.net http://eemoticons.net http://eemoticons.net

paling keren yang versi tok** kekekekkekekeke
http://eemoticons.net http://eemoticons.net http://eemoticons.net bikin capek -->> http://eemoticons.net

huwahahahhahahahahahahahaahaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa

gokil banget deh, ada yang baru macam ini :

http://eemoticons.net http://eemoticons.net http://eemoticons.net

SFDFJKJLKJHGFDSADFGHJKL DFFGHJRERTYUJSDFGHJK 12345678920yfgcsvbnxfdsghjk

........................!!!!

dan tentu saja emo paling tak terlupakan adalah ini --->> http://eemoticons.net


bagaimana? kadang2 emo-emo macam ini bikin stress ilang http://eemoticons.net

okeh, ini cuman postingan kurang kerjaan aja ...

#abaikan!


http://eemoticons.net