ia pernah ingin sekali tahu
siapa yang menyisipkan selembar daun
di sela-sela halaman buku
(yang penuh dengan catatan kaki)
di antara halaman 89 dan 90
yang sampai hari ini
belum juga selesai dibaca
ia pernah ingin sekali bertanya
mengapa daun itu tetap hijau
dan tidak hanya tinggal urat
yang bentuknya mengingatkannya
pada lambang pohon kehidupan
ia pernah ingin sekali menutup
telinga dan mulutnya rapat-rapat
*SDD, 2009*
me story
a cup of heart
(11)
asem
(6)
bagiku ini lucu
(5)
black_white
(5)
bukan galau
(18)
bukuku
(3)
camp_Us
(3)
catatan dumay
(8)
catatan perjalanan
(5)
catatan pojok
(16)
cooking-cooking
(2)
death note
(4)
everlasting_LoV3
(2)
FIKSI_Holic
(24)
i_doL
(1)
just a femme_not feminist
(10)
just_PR
(1)
kabar
(1)
kataku
(8)
klonengan
(35)
kolong_langit
(5)
kR3aSi_uCiXHoLiC
(1)
krispi
(3)
kubikel
(23)
loveletter
(3)
my_poem
(5)
poli(c)ik
(4)
postingan kurang kerjaan
(8)
psikologi
(1)
putih abu-abu
(5)
rindu untuk ibuku
(4)
sastra
(11)
sebuah kisah
(3)
sketsa
(21)
tentang kita
(17)
tentang seseorang
(1)
tontonan
(4)
u_piL
(1)
untouchable
(13)
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment
berkomentarlah yang baik dan sopan, terima kasih.